Obat ampuh, obat mujarap, obat dewa, atau obat paten dan
berbagai macam istilah lainnya yang dicari
orang-orang untuk mendapatkan kesehatan atas penyakit berat yang mereka
alami. Sebut aja seperti sakit paru-paru kronis, ginjal kronis (gagal ginjal), maag
kronis, jantung, hepatitis, mioma, kanker/ tumor ganas dan lain sebagainya,
dimana usaha pengobatan sudah dijalankan berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun
tetapi sakit ini tidak kunjung juga
sembuh atau ada perubahan.
Kami hadirkan kisah kesembuhan yang akan memotovasi dan memberi harapan baru bagi anda. Silahkan
simak kisah mereka yang sembuh setelah mengkonsumsi jeli gamat dan spirulina
atau paket exel pack dari luxor ini. Exel pack terdiri dari 4 produk ampuh dari
luxor yaitu jeli gamat, spirulina pacifica, vitaluxor, dan estar c plus. Dengan
mengkonsumsi empat produk ini berbagai macam penyakit berat dapat di tumpas,
berikut kisahnya.
Berjuang Meraih Hidup
Berliana Siregar yang biasa dipanggil Nana, terhenyak tatkala mendengar dokter mengatakan
bahwa dirinya tidak akan lama lagi bertahan hidup, bahkan tidak lebih dari 6
bulan kedepan. Vonis dokter pada bulan Juli 2006 mengatakan bahwa dirinya
mengidap penyakit langka yaitu Primary Maglignant Giant, cell tumor yang biasa
terjadi ditulang panjang seperti tulang kaki dan lengan. Penyakit ini menyerang
system syaraf dan pembuluh darah serta dapat mengakibatkan kehancuran tulang.
“Jika terjadi ditulang panjang, amputasi adalah jalan keluar yang kerap
diambil, namun amputasi tidak mungkin dilakukan pada ibu karena tumor ini
terjadi pada tulang belakang” demikian penjelasan dokter tutur Nana yang telah
mengalami kelumpuhan sejak Juni 2006.
Masa-masa sulitpun bergulir, lumpuh
selama 10 bulan, disertai rasa sakit yang begitu berat.
Keluar bak sumber kekuatan yang membuat Nana berusaha
bangkit dari keterpurukan, ia percaya bahwa Sang Pemilik kehidupanlah yang akan
membuat dirinya menjadi lebih kuat lagi untuk berjuang melawan penyakit ini.
“Maka, 30 Oktober 2006 operasi pertama saya jalani, disini saya mengalami
kehilangan darah hingga 80%”, lanjut Nana yang telah memiliki satu orang putri.
Sejak semula dokter sudah mengatakan bahwa 6 bulan kedepan penyakit ini dapat
kambuh dan benar, Oktober 2007 bagian tubuh dari pusar kebawah sudah tidak
dapat bergerak lagi, sulit menerima asupan makanan, tidak dapat tidur, bahkan
kanker telah sampai ke paru-paru. “Keadaan ini sungguh tidak memungkinkan bagi
saya untuk menjalani operasi kedua karena taruhannya adalah nyawa” kenang Nana.
Tepat di titik ini, keluarga di Medan menyarankan untuk
mengkonsumsi Jeli gamat dan Spirulina pacifica dari Luxor. Hasrat untuk pulih
begitu besar membuat Nana mau mencobanya. Dalam sehari 3x10 tablet Spirulina
pacifica dan 3x2 sendok makan jeli gamat menjadi rutinitas baru baginya, dan
perlahan-lahan namun pasti kemajuan mulai dirasakan oleh Berliana.
Stamina semakin bagus dan tubuh saya dinyatakan kuat oleh
dokter untuk menjalani operasi kedua pada 2 Januati 2008, pada operasi ini dua
ruas tulang belakang harus dibuang karena tidak bisa diselamatkan lagi,
kemudian dipasang alat cage bone. Selama dua bulan saya tinggal dirumah sakit
hingga akhir February 2008 saya dinyatakan dapat pulang kerumah dan dilanjut
dengan penyinaran selama 20x. Meski penyinaran membuat kulit pada hitam, namum
nafsu makan saya tetap baik. Jeli gamat dan spirulina pacifica menjadi asupan
gizi dan penunjang stamina. Bahkan pada awal tahun 2008pun hasil ronsen
paru-paru dinyatakan bersih dan tidak ditemukan penyebaran sel kanker ketempat
lain lanjutnya.
Waktu terus berjalan dan tahap kemajuan Berliana semakin
nyata, melesat melewati masa 6 bulan yang semula menjadi waktu terakhir
baginya. Alat bantu satu persatu sudah dapat dilepas seperti kateter, walker
hingga tongkat yang selama ini digunakan sebagai penopang saat berjalan telah
dilepas sejak Mei 2009. Selain ini kulit yang semula hitam akibat penyinaran
berangsur pulih hingga kembali ke warna kulit seperti semula. “Spirulina
pacifica, jeli gamat, pola makan yang jauh lebih baik yaitu mengkonsumsi sayur
dan buah lebih banyak dan membatasi makanan hewan berdaging merah dan tidak
mengkonsumsi fast food ataupun makanan instan membuat kesehatan dan hidup saya
lebih bermakna” ucap Nana yang aktivitasnya kini diisi dengan mengajar
matematika untuk anak-anak. Saat ia hadir di acara malam bintang Luxor 20
November 2010 untuk berbagi pengalaman berjuang melawan penyakit langka ini
Berliana tampil dengan kondisi yang stabil dan mampu berjalan tampa alat bantu,
menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi ratusan undangan yang hadir pada
malam itu. Bagi Berlian Siregar harta yang paling indah dalam hidup ini adalah
kesehatan.
Komplikasi & Paru-paru
Sebelum
Tahun 2006 adalah puncak dari penyakit yang selama ini bapak derita, tutur Emah Suhaemah yang setia mendampingi suami tercinta. Ada 6 jenis penyakit yang bapak derita, yaitu Asam urat, kolesterol tinggi, maag kronis, rematik, store dan paru-paru yang ketika dilakukan foto rontgen sudah tidak nampak karena terendam air. Bapak mengalami batuk dan muntah darah. Upaya kami waktu itu adalah merawat bapak disalah satu rumah sakit besar dikota Bandung, kenang ibu Emah. Komplikasi yang dialami bapak memang sudah berat, dan pada waktu itu dikatakan oleh tenaga medis bahwa harapannya mungkin sangat tipis hanya beberapa minggu lagi. Namun keluarga tidak putus asa berusaha demi kesembuhan bapak.
Setelah
Saat diopname dirumah sakit untuk ke-3 kalinya salah seorang keluarga menyarankan untuk mengkonsumsi jeli gamat dan Spirulina pacifica. Tekad agar bapak pulih maka jeli gamat 3x1 sendok makan, spirulina pacifica 10x1 tablet, Ex-tar C plus 1x1 tab, dan vitaluxor 1x1 softgel menjadi rutinitas bapak setiap hari. Kemajuan semakin pesat, dalam waktu 2 bulan kemudian batuk darah sudah tidak lagi terjadi. Waktu terus berjalan dan bapak semakin sehat, 6 bulan kemudian saat melakukan rontgen, paru-paru bapak sudah terlihat jelas dan tidak lagi terendam air. Kini sudah 4 tahun berlalu, 6 jenis penyakit yang pernah bapak alami tidak muncul lagi, sehat memang harta yang utama bagi kami.
Tahun 2006 adalah puncak dari penyakit yang selama ini bapak derita, tutur Emah Suhaemah yang setia mendampingi suami tercinta. Ada 6 jenis penyakit yang bapak derita, yaitu Asam urat, kolesterol tinggi, maag kronis, rematik, store dan paru-paru yang ketika dilakukan foto rontgen sudah tidak nampak karena terendam air. Bapak mengalami batuk dan muntah darah. Upaya kami waktu itu adalah merawat bapak disalah satu rumah sakit besar dikota Bandung, kenang ibu Emah. Komplikasi yang dialami bapak memang sudah berat, dan pada waktu itu dikatakan oleh tenaga medis bahwa harapannya mungkin sangat tipis hanya beberapa minggu lagi. Namun keluarga tidak putus asa berusaha demi kesembuhan bapak.
Setelah
Saat diopname dirumah sakit untuk ke-3 kalinya salah seorang keluarga menyarankan untuk mengkonsumsi jeli gamat dan Spirulina pacifica. Tekad agar bapak pulih maka jeli gamat 3x1 sendok makan, spirulina pacifica 10x1 tablet, Ex-tar C plus 1x1 tab, dan vitaluxor 1x1 softgel menjadi rutinitas bapak setiap hari. Kemajuan semakin pesat, dalam waktu 2 bulan kemudian batuk darah sudah tidak lagi terjadi. Waktu terus berjalan dan bapak semakin sehat, 6 bulan kemudian saat melakukan rontgen, paru-paru bapak sudah terlihat jelas dan tidak lagi terendam air. Kini sudah 4 tahun berlalu, 6 jenis penyakit yang pernah bapak alami tidak muncul lagi, sehat memang harta yang utama bagi kami.
Dengan Exel pack dari Luxor dapatkan kembali kesehatan ideal yang anda dambakan. Untuk pemesanan silahkan sms ke 081321548021 / 081573301851 atau pin 2136D216. Jangan lupa perhatikan pola makan dan hidup anda agar senantiasa terhindar dari penyakit-penyakit berat ini.
Salam Sehat.
0 komentar:
Posting Komentar